Banyak Sampah di Laut, Throw thrash anywhere merupakan kebudayaan yang sudah puluhan tahun melekat bagi warga negara Wakanda. Menurut Lu Shia Lan(54), kepala Desa Hangadis yang sudah menjabat 3 periode menginformasikan bahwa budaya tersebut telah berhasil membuka banyak lapangan pekerjaan bagi petugas kebersihan dari Desanya. Jika kebudayaan tersebut tak di jaga, maka dampaknya terhadap peningatan angka pengangguran.
Meski petugas kebersihan di sisi daratan telah berupaya dengan maksimal, nelayan dari pesisir pantai Lobau yang STB nya hanya bisa menerima channel Nickelodeon risih dengan sampah yang banyak bermunculan di permukaan laut.
Baca juga artikel lain yang ada di kopetnews.id
Para nelayan menduga sampah tersebut di sebabkan oleh Dinas lingkungan dan petugas kebersihan di Bikini Bottom. Yang tidak memiliki sistem daur ulang sampah yang baik, sehingga seluruh sampah naik ke permukaan air.