Harga Masker Yang Kian Mahal, Membuat Sebagian Warga Harus Menggunakan Bajunya

Harga Masker

Tahun baru 2020 di awali dengan maraknya penyebaran virus yang cepat meluas dan mematikan. Virus menyebar melalui dari kontak fisik dan juga dari saluran pernapasan. Hal ini di manfaatkan sebagian oknum penjual masker dengan menaikan harganya hingga 10x lipat.

Misaki (15), pemuda dari Desa Cikunyuk menuturkan dirinya harus menggunakan baju sebagai penutup hidung karena tidak mampu membeli masker yang harganya sangat mahal, namun Pak RT sudah mengingatkan warganya untuk tidak menggunakan baju sebagai penutup hidung karena dapat membuat kepala pusing dan halusinasi yang meningkat drastis akibat bau apek dan ketiak pada baju.

Penulis : kopetnews.id / Editor : TL